Berita Hawzah – Hujjatul Islam wal Muslimin Abdul Majid Hakim Ilahi, perwakilan Wali Faqih di India, dalam kunjungannya ke kota Ranchi, meninjau dua pusat pendidikan penting di kota tersebut, yaitu Darul Ulum Islamnagar dan Hawzah Ilmiyah Perempuan Darul Ulum Ahlus Sunnah, serta menyampaikan pidato di hadapan para guru dan pelajar lembaga-lembaga agama tersebut.
Di Darul Ulum Islam Ranchi, yang menampung lebih dari enam ratus pelajar putra dan putri di bawah kepemimpinan Maulana Ziaul Huda Nadwi, Hakim Ilahi meninjau kegiatan pendidikan, pembinaan, dan budaya sekolah tersebut. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas ilmiah dan moral para pelajar.
Selanjutnya, di Hawzah Ilmiyah Perempuan, beliau berbicara di hadapan para guru dan pelajar dengan tema “Peran perempuan dalam pengembangan agama dan sosial di India serta tugas perempuan Muslim di dunia penuh tantangan masa kini.”
Perempuan sebagai pilar peradaban Islam
Hujjatul Islam wal Muslimin Hakim Ilahi menegaskan bahwa sepanjang sejarah peradaban Islam, perempuan selalu menjadi bagian utama dari pertumbuhan ilmiah, budaya, dan sosial. Peran perempuan Muslim bukanlah sekadar pelengkap atau emosional, melainkan peran peradaban yang berpengaruh.
Peran perempuan dalam pembangunan sosial India
Beliau menguraikan peran perempuan dalam tiga dimensi:
- Peran religius: menyebarkan ajaran Al-Qur’an dan Ahlulbait (as), mendidik generasi yang sadar dan berakhlak, berpartisipasi dalam pendidikan dan penelitian agama, serta menjaga identitas Islam di media dan masyarakat.
- Peran sosial: aktif dalam kegiatan amal dan kesehatan, mempromosikan budaya persatuan dan dialog, berkontribusi pada peningkatan ekonomi keluarga dengan menjaga martabat Islam, serta terlibat dalam pendidikan dan konseling.
- Peran budaya dan peradaban: membela identitas Islam, menghadapi tantangan budaya dan media, serta menghadirkan teladan perempuan Muslim yang sukses di masyarakat dan kampus.
Hujjatul Islam wal Muslimin Hakim Ilahi menyoroti sejumlah tantangan besar: serangan budaya dan media yang menjadikan perempuan sebagai komoditas, krisis identitas dan jurang antar generasi, masalah ekonomi dan pendidikan, serta meningkatnya ekstremisme dan perpecahan.

Beliau merinci tugas-tugas terpenting perempuan Muslim di era modern sebagai berikut:
- Meningkatkan pengetahuan agama dan pemahaman Al-Qur’an, hadis, serta ajaran Ahlulbait (as).
- Meningkatkan literasi ilmiah, sosial, dan media serta menguasai ilmu dan teknologi modern.
- Memperkuat akhlak dan spiritualitas sebagai dasar setiap perubahan sosial.
- Berperan aktif di masyarakat dengan tetap menjaga identitas Islam.
- Menekankan peran keibuan dan mendidik generasi saleh sebagai investasi terbesar.
- Memperkuat budaya persatuan dan hidup berdampingan dalam keluarga dan masyarakat.
Dalam pesannya kepada para pelajar perempuan, Hakim Ilahi menekankan: “Kalian adalah pendidik dan pembangun masa depan. Setiap sekolah agama yang memberdayakan perempuan, sesungguhnya sedang mendidik satu generasi.”
Acara ditutup dengan sesi tanya jawab bersama para pelajar serta nasihat moral dan pendidikan dari perwakilan Wali Faqih. Kunjungan beliau ke Ranchi dinilai sebagai langkah penting dalam memperkuat lembaga-lembaga agama dan menegaskan peran sentral perempuan dalam mengembangkan tujuan budaya dan sosial masyarakat Muslim India.
Your Comment